DPRD DKI Soal Jatah Pimpinan Komisi: Kami Ingin Proporsional
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua sementara DPRD DKI Jakarta Pantas Nainggolan menegaskan pihaknya ingin agar Alat Kelengkapan Dewan (AKD) terutama pimpinan komisi terdiri dari susunan fraksi partai secara proporsional.Saat ini DPRD DKI Jakarta tengah menunggu waktu pelantikan pimpinan dari lima partai. Saat ini lima nama telah disampaikan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Setelah pelantikan nantinya, DPRD akan melakukan pembentukan tata tertib dan AKD.
Pantas mengatakan kini sejumlah fraksi sedang melakukan lobi agar tidak hanya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sebagai partai peraih kursi terbanyak yang mendapatkan kesempatan menjadi pimpinan komisi."Sudah berproses (lobi). Kita inginkan proporsional," kata dia saat dikonfirmasi, Senin (7/10).
"Pokoknya kita musyawarah mufakat aja. Kita mencoba membumikan nilai-nilai musyawarah" tambahnya.
Menurutnya, pihaknya tinggal menunggu rapat paripurna pelantikan pimpinan dewan. Kemudian melakukan pembentukan tatib dan AKD.
Selain itu, Pantas juga mengatakan untuk sejumlah AKD yang lainnya, sudah tentu pimpinan definitif akan menduduki kursi tersebut.
"Kalau badan musyawarah, sama badan anggaran itu otomatis," kata dia.
[Gambas:Video CNN]
DPRD DKI Jakarta telah resmi mengirimkan nama-nama pimpinan dewan kepada Kemendagri Kamis (3/10). Mereka ialah Prasetio Edi Marsudi dari PDIP sebagai Ketua, M Taufik dari Gerindra, Abdurrahman Suhaimi dari PKS, Zita Anjani dari PAN dan Misan Samsuri dari Demokrat, masing-masing sebagai Wakil Ketua.
Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini
0 Response to "DPRD DKI Soal Jatah Pimpinan Komisi: Kami Ingin Proporsional"
Post a Comment